Ruas tol Pejagan-Pemalang seksi III dan IV hari ini masuk ke proses uji laik fungsi | PT Rifan Financindo Berjangka
Pada Lebaran 2017, jalan tol ini digunakan untuk arus mudik secara fungsional. Namun tahun ini tol ini rencananya sudah bisa dinikmati secara operasional.
"Kalau Pejagan-Pemalang ini kemarin masih proses. Masih ada beberapa median yang harus dikerjakan," jelas Herry.
Selain tol Pejagan-Pemalang seksi III dan IV, BPJT juga tengah melakukan proses uji laik fungsi pada 6 ruas tol lainnya. Enam ruas tol lainnya meliputi ruas tol Solo-Ngawi seksi Kartosuro-Simpang Susun (SS) Sragen (36 km), tol Bogor Ring Road Seksi 2B Kedung Badak-Simpang Yasmin (2 km) dan tol Medan-Kualanamu-Tebing Tinggi (MKTT) seksi 1 SS Tanjung Morawa-SS Parbarakan (10,75 km).
Kemudian tol Gempol-Pasuruan Seksi 2 SS Rembang-SS Pasuruan (6,6 km), akses Dryport Cikarang Tol Jakarta-Cikampek (3,5 km), dan tol Pemalang-Batang Seksi Sewaka-SS Pemalang (5,2 km).
Ruas tol Pejagan-Pemalang seksi III dan IV yang menyambungkan Brebes Timur ke Sewaka sepanjang 37 km hari ini masuk ke proses uji laik fungsi. Uji laik fungsi merupakan tahapan sebelum tol tersebut dibuka untuk beroperasi guna mendapatkan sertifikat laik fungsi dan operasi dari Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan dan Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT).
"Hari ini tol Pejagan-Pemalang uji laik fungsi. Itu proses di lapangan, nanti ada interaksi seperti perbaikan dan lain-lain. Nanti setelah proses laik fungsi selesai, setelah itu keluar surat lulus uji laik fungsi, baru dioperasikan," kata Kepala BPJT Herry Trisaputra Zuna kepada detikFinance saat dihubungi, Senin (21/5/2018).
Ruas Brebes Timur-Sewaka merupakan lanjutan dari tol Pejagan-Pemalang seksi I dan II (Pejagan-Brebes Timur) yang diresmikan Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada Juni 2016 lalu. Tol ini merupakan satu dari tujuh ruas tol yang ditarget beroperasi pada bulan ini.
Tol Pejagan-Pemalang seksi III dan IV juga salah satu tol yang mundur jadwal pengoperasiannya pada tahun lalu lantaran masih terbentur pada kendala pengadaan lahan. Tol ini diproyeksi bisa dioperasikan saat mudik Lebaran bulan depan.
Bersepeda Tinjau Tol Pemalang-Semarang, Kakorlantas Pastikan Aman | PT Rifan Financindo Berjangka
"Ya, untuk penerangan, membantu para pemudik. Setiap 3 kilometer di pos nanti ada lampu penerangan (guna) membantu pencahayaan untuk pemudik,” ujar Royke.
"Ini sebagian sudah diaspal beton. H-10 (sudah) dapat digunakan. Nanti setiap 3 kilometer akan ada pos polisi yang memonitor," tutur Royke menambahkan.
Jalur fungsional dari exit tol Gandulan atau Pemalang itu akan membentang sejauh 108 kilometer hingga Semarang. Namun semua masih difungsikan khusus untuk pemudik Lebaran 2018 ini sebagai tol fungsional.
Royke menyebut, jalur ini akan dipakai untuk dua jalur kendaraan roda empat ke arah Semarang.
Ditambahkan Royke, untuk lampu penerangan, nantinya akan dipasang sementara mulai dari exit tol Gandulan sampai Semarang. Hal itu untuk membantu para pemudik agar dapat melintas dengan aman.
Hari kedua pantauan jalur mudik di ruas tol Brebes Timur, Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Mabes Polri Inspektur Jenderal Royke Lumowa kini mengecek jalur dari pintu keluar tol Gandulan atau Pemalang sampai ke pintu tol keluar Semarang. Peninjauan itu dilakukan dengan menggunakan sepeda.
Jalur itu sendiri rencana akan digunakan sebagai tol fungsional pada arus mudik 2018.
Pantauan Suara.com, jenderal bintang dua tersebut bersama 10 anggota rombongan terutama dari Polantas, menggunakan sepeda diiringi petugas dengan mobil patroli jalan raya.
"Ini jalur akan digunakan secara fungsional. Jadi pemudik yang mengarah ke Semarang bisa melalui jalur tol Alfa atau Ambon ini (satu jalur dibuka ke arah Semarang),” kata Royke di kawasan Pekalongan, Jawa Tengah, Sabtu (19/5/2018).
Beroperasi Mei Ini, 7 Ruas Tol Belum Lulus Uji Laik Fungsi | PT Rifan Financindo Berjangka
Herry bilang, ruas-ruas tersebut saat ini masih terus dievaluasi untuk mendapatkan sertifikat laik fungsi dan operasi. Sementara ruas lainnya seperti tol Gempol-Pasuruan seksi 2 SS Rembang-SS Pasuruan (6,6 km), akses Dryport Cikarang Tol Jakarta-Cikampek (3,5 km), dan tol Pemalang-Batang seksi Sewaka-SS Pemalang (5,2 km) masih menunggu jadwal uji laik fungsi.
"Sebetulnya hanya waktu saja. Ada sekian banyak yang harus uji laik fungsi sehingga harus diatur waktunya. Prinsipnya memang harusnya sudah karena pekerjaan utama sudah selesai semua. Jadi yang 7 kemarin itu yang secara prinsip main job-nya sudah selesai semua, sehingga dengan estimasi waktu penyelesaian, sudah bisa diagendakan untuk uji laik fungsi," kata Herry.
Setelah uji laik fungsi rampung, sertifikat laik fungsi dari Ditjen Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan dan sertifikat laik operasi dari BPJT pun bisa diperoleh agar tol bisa dioperasikan oleh operator. Sementara untuk tarif, akan menunggu Keputusan Menteri PUPR setelah sertifikat laik operasi diterbitkan.
Tujuh ruas tol yang ditarget beroperasi pada bulan ini masih menjalani proses uji laik fungsi. Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Herry Trisaputra Zuna mengatakan belum ada satupun dari tujuh ruas tersebut yang mendapatkan sertifikat laik fungsi dan operasi lantaran masih ada hal yang perlu diperbaiki dan menunggu jadwal laik fungsi.
Evaluasi laik fungsi jalan tol diselenggarakan dalam rangka pemenuhan persyaratan aspek teknis, operasi, dan administrasi sebagai jalan tol yang berkeselamatan.
"Belum ada yang keluar surat operasinya. Baru dilakukan beberapa yang uji laik fungsi. Yang sudah uji lail fungsi juga kemungkinannya masih ada beberapa perbaikan," katanya kepada detikFinance saat dihubungi, Senin (21/5/2018).
Adapun sejumlah ruas tol yang sudah dilakukan uji laik fungsi di antaranya tol Solo-Ngawi seksi Kartosuro-Simpang Susun (SS) Sragen (36 km), tol Bogor Ring Road Seksi 2B Kedung Badak-Simpang Yasmin (2 km), tol Medan-Kualanamu-Tebing Tinggi (MKTT) Seksi 1 SS Tanjung Morawa-SS Parbarakan (10,75 km) dan tol Pejagan-Pemalang Seksi SS Brebes Timur-Sewaka (37 km).