Kreativitas memang tak pernah bisa dilepaskan dari peran anak muda | PT Rifan Financindo Berjangka
Akhirnya, Yoris melontarkan ide untuk berkolaborasi bersama 12 arsitek dan desainer yang berbeda. Hasilnya, 12 ruang meeting di mall tersebut memiliki daya tarik tersendiri dan menjadi tempat favorit para eksekutif muda untuk rapat atau bicara tentang bisnis. Mengesankan bukan, gagasan seorang Yoris Sebastian ini? Makanya, jangan sampai kelewatan kesempatan untuk memetik inspirasi dari sosok yang satu ini, ya.
Peluang emas tersebut bakal bisa kamu peroleh dengan turut berpartisipasi dalam gelaran iDEAX x The NextDev. Ajang adu kreatif di bidang startup ini bakal dihelat di SSCC Convention Hall, Pakuwon Mall, Surabaya pada tanggal 27 dan 28 April. Tak cuma Yoris Sebastian, kamu pun berkesempatan buat mengambil pelajaran dari pengalaman berharga sosok kreatif lain. Misalnya, Andy F. Noya, Christian Sugiono, Devina Aureel, Bayu Skak, dan masih banyak lagi.
Melalui perusahaan kreatif bikinannya itu, Yoris memberikan fasilitas konsultasi pada para klien untuk membuat bisnis dengan konsep yang unik dan menarik. Ide-ide yang ia ‘jual' diperoleh dari rajin mengikuti berbagai acara seminar kreatif dan kebiasaan baik membaca buku. Tak lupa, ia pun kerap memberikan pengamatan pada hal-hal kecil yang ditemui di sekitarnya.
Pada suatu kesempatan, Yoris pernah dihadapkan pada sebuah tantangan. Ia diharuskan untuk mendesain sebuah mall di daerah Senayan yang memang sedang sulit bersaing dengan pusat perbelanjaan lain. Berbekal keyakinan jika kreativitas yang diperhitungkan dengan matang, daya jual mall tersebut tak akan kalah dengan yang lain.
Kreativitas memang tak pernah bisa dilepaskan dari peran anak muda. Daya kreasi seperti itu menjadi modal mereka untuk terus melahirkan inovasi guna memberikan kontribusi nyata pada negeri. Sebagai role model, KLovers bisa menengok perjuangan seorang Yoris Sebastian. Pria kelahiran 5 Agustus 1972 itu merupakan salah satu pionir bisnis kreatif di Indonesia. Berbekal ide-ide brilian, ia pernah dinobatkan sebagai General Muda (GM) termuda se-Asia saat dipercaya menjadi leader Hard Rock Café di usia 26 tahun.
Berbekal kreativitas dan jiwa entrepreneur yang tinggi, Yoris Sebastian tak lekas merasa puas mesti telah menduduki posisi penting di Hard Rock Café. Buktinya, beberapa waktu kemudian ia memutuskan buat resign dari tempat tongkrongan hits tersebut dan pada bulan April 2007, bersama tiga orang temannya Yoris mendirikan OMG (Oh My Goodness) Creative Consulting.
Prestasi Yoris Sebastian yang bikin merinding anak muda masa kini | PT Rifan Financindo Berjangka
Salah satu tantangan besar yang pernah dihadapi oleh seorang Yoris Sebastian adalah ketika ia diharuskan untuk membantu promo sebuah mall. Bila dibandingkan dengan para pesaingnya, pusat perbelanjaan tersebut memang kalah jauh. Namun Yoris mencetuskan ide brilian untuk mempercayakan 12 pendesainan 12 ruang meeting mall tersebut pada 12 arsitektur dan desainer yang berbeda. Hasilnya, lokasi tersebut jadi favorit pengusaha dan eksekutif muda di Indonesia.
Disaat menangani Hard Rock Caf Jakarta, Yoris Sebastian berhasil menciptakan terobosan mencengangkan dengan membuat I Like Monday! Sebuah pertunjukkan musik yang dihelat di Hard Rock Caf pada hari Senin untuk mematahkan pemikiran jika hari Senin selalu membosankan. Inovasi tersebut memang brilian, terbukti dengan ramainya pengunjung yang datang pada hari itu.
Menduduki posisi yang bergengsi tak lantas membuat Yoris Sebastian berpangku tangan. Pada April 2007 ia mengambil keputusan besar dengan resign dari Hard Rock Caf dan mendirikan Oh My Goodness (OMG) Creative Consulting. Lewat OMG, ia memberikan gagasan luar biasa pada klien agar bisnis mereka dapat berjalan dengan lebih bergairah.
Pengusaha berzodiak Leo itu sukses mematahkan persepsi kuno apabila kesuksesan hanya dapat diperoleh ketika telah menginjak usia matang. Kenyataannya, Yoris Sebastian di usia 26 tahun telah dipercaya untuk menduduki posisi penting, yaitu sebagai General Manager (GM) Hard Rock Caf Jakarta. Saat itu, ia tercatat sebagai GM termuda se-Asia!
Yoris Sebastian layak untuk menjelma sebagai teladan generasi kekinian. Pasalnya, di usia yang masih terbilang muda, pria kelahiran 5 Agustus 1972 itu telah malampaui kesuksesan kebanyakan orang seusianya. Berbekal ide-ide brilian, ia sukses menjadi salah satu pionir bisnis kreatif terkemuka di Indonesia. Bila ditelisik ke belakang, deretan prestasinya memang mengagumkan.
Yoris Sebastian Bikin Kamu Nggak Takut Resign dan Buka Usaha Sendiri | PT Rifan Financindo Berjangka
iDEAX x The NextDev merupakan acara yang diperuntukkan bagi pelaku kreatif untuk dapat menggali ilmu dari sosok-sosok inspiratif di tanah air. Selain Yoris Sebastian, di sana Ladies pun bisa sharing pengalaman tentang dunia digital entrepreneur bersama pembicara inspiratif lain. Misalnya, Andy F. Noya, Christian Sugiono, Devina Aureel, Bayu Skak, dan lain sebagainya. Catat ya, iDEAX x The NextDev bakal dihelat pada tanggal 27 dan 28 April 2018 di SSCC Convention Hall, Pakuwon Mall, Surabaya.
Itu masih salah satu contoh gagasan mengesankan yang pernah diajukan oleh seorang Yoris Sebastian. Nah, kalau kamu tertarik untuk mencuri ilmu darinya, yuk Ladies datang ke acara seru bertajuk iDEAX x The NextDev! Di sana, kesempatan emas terbuka lebar banget buat meneladani keberanian Yoris untuk resign dan membuka usaha sendiri.
Secara mengejutkan, Yoris Sebastian memberikan pemecahan masalah dengan menyarankan agar 12 ruang meeting-nya didesain ‘berbeda’. Akhirnya ia menjalin kolaborasi dengan 12 arsitek dan desainer untuk mengubah ruang meeting tersebut menjadi senyaman mungkin. Seperti yang sudah diprediksi Ladies, beberapa waktu kemudian mall tersebut menjadi favorit para pengusaha dan eksekutif muda untuk melakukan pertemuan.
Bersama tiga orang temannya, Yoris Sebastian mendirikan Oh My Goodness (OMG) Creative Consulting. Ia memberikan terobosan dan ide-ide mencengangkan pada klien untuk mengembangkan bisnis. Salah satunya adalah ketika ia ditantang untuk membuat konsep guna mempromosikan sebuah mall yang sedang mengalami kemunduran dan kalah bersaing.
Yoris Sebastian adalah salah satu pionir bisnis kreatif di Indonesia. Sosok kelahiran 5 Agustus 1972 itu terlahir dengan ide-ide brilian yang sukses menjadikannya lebih bernyali dalam mengambil keputusan besar dalam hidup. Tengok saja, di usia 26 tahun ia telah terpilih menduduki posisi General Manager (GM) di Hard Rock Café Jakarta. Terobosannya bikin program ‘I Like Monday’ memperoleh banyak pujian. Meski begitu, ia tak puas begitu saja Ladies. Berkat jiwa entrepreneur yang amat tinggi, Yoris memutuskan buat resign dan membangun perusahaan sendiri.
Resign atau mengundurkan diri dari pekerjaan merupakan langkah lumrah yang biasa dilakukan oleh seorang karyawan. Penyebabnya bisa beragam, seperti gaji yang belum sesuai, kenyamanan tempat kerja, hingga keinginan untuk membuka usaha sendiri. Asal punya alasan kuat, visi bagus, dan rencana brilian di masa depan, sebenarnya Ladies tak perlu takut atau ragu untuk mengajukan surat pengunduran diri.