Ada penurunan konsumsi bbm premium sebesar 14 persen | PT Rifan Financindo Berjangka
Konsumsi bahan bakar minyak jenis premium mengalami penurunan sekitar 14 persen dengan adanya pertalite karena harganya memang tidak berbeda jauh.
Salah satu upaya dilakukan dengan memberikan semacam hadiah untuk mengairahkan para pengguna yang dulunya menggunakan premium bisa beralih ke pertalite. Kalau dihitung premium dan pertalite lebih banyak manfaatnya menggunakan pertalite, ujarnya.
Program gas pooolll pertamax series bawa pulang motor yamaha ini berlangsung mulai 19 Mei-17 Agustus 2016 dan berlaku di Sumatera Selatan dan Bengkulu.
Adapun mekanisme program tersebut bagi pelanggan kendaraan roda dua yang membeli pertamax series dan pertalite senilai minimal Rp20 ribu akan mendapatkan satu lembar kupon undian.
GM Pertamina Marketing Operation Region II, Herman M Zaini menyampaikan hal itu usai menyerahkan hadiah kepada para pemenang undian program gas pooolll pertamax series untuk pelanggan kendaraan roda dua dan roda empat di Palembang, Rabu.
Menurut dia, selisih harga premium dengan pertalite itu sekitar Rp300 sampai Rp400 per liternya dan pertalite ini lebih banyak manfaatnya.
"Selain itu, jarak tempuhnya lebih jauh 3-4 kilometer, belum lagi biaya pemeliharaan motor, yang paling penting emisinya lebih ramah lingkungan, jadi kita meninggalkan warisan lingkungan yang baik," katanya.
Ia menyatakan, program gas pooolll pertamax series (pertamax, pertamax plus, pertalite dan pertamax dex) untuk pelanggan kendaraan roda dua dan roda empat itu dilakukan untuk memicu konsumen lebih berani dalam menggunakan BBM tersebut.
Alvin Evan mengaku, kalau dirinya sempat kaget ketika ditelpon oleh Pertamina, karena hanya mengirimkan empat kupon dan ternyata bisa meraih hadiah motor.
"Sebenarnya saya memang sudah lama menggunakan pertalite, karena lebih irit dan RONnya lebih baik," katanya.
Kemudian pelanggan berkendaraan roda empat yang membeli pertamax series minimal Rp200 ribu akan mendapatkan satu lembar kupon undian.
Adapun empat orang pemenang program gas pooolll pertamax series yaitu Sukardi, Edo, Memet Sugara dan Alvin Evan masing-masing membawa satu buah unit motor yamaha.
Pertamina Luncurkan Pertamax Turbo | PT Rifan Financindo Berjangka
Kehadiran Pertamax Turbo yang masuk dalam kategori keluarga besar Pertamax series ini merupakan bagian inovasi yang terus dilakukan PT Pertamina (Persero) untuk memberikan yang terbaik kepada pelanggan dan secara bertahap akan menggantikan bahan bakar Pertamax Plus.
“Kami gembira dapat terus berinovasi memperkenalkan Pertamax Turbo untuk kualitas yang lebih baik dan performance yang lebih sempurna. Hadirnya varian baru ini juga dipicu oleh perkembangan teknologi mesin kendaraan yang semakin canggih dan terdepan," papar Yanuar Budi Hartanto, Manager Commercial Retail Fuel Marketing (CRFM) PT Pertamina (Persero) dalam keterangan yang diterima Sindonews, Senin (12/9/2016).
Pertamax Turbo secara bertahap akan hadir di SPBU tertentu di seluruh Indonesia. Saat ini Pertamax Turbo telah tersedia di 134 SPBU Pertamina di Jabodetabek dan akan terus bertambah. Untuk mengetahui SPBU mana yang menjual Pertamax Turbo, pelanggan dapat melihat tanda khusus Pertamax Turbo di Totem SPBU. Info lebih lanjut mengenai produk Pertamax Turbo dapat menghubungi Contact Center Pertamina 1-500-000.
Saat ini, Pertamina menetapkan harga jual Pertamax Turbo Rp8.700/liter untuk wilayah Jabodetabek. Harga ini sangat value for money untuk kualitas dan manfaat yang di tawarkan. Brand ini ditujukan untuk para car enthusiast yang sangat menginginkan performa sempurna dari mesinnya. Mobil mewah serta sports sangat menanti kehadiran Pertamax Turbo ini. Tidak heran saat launching, sambutan dari para car enthusiast, bloggers serta pengamat otomotif sangat besar.
Nama besar Pertamina membuat kepincut Lamborghini, perusahaan mobil sport asal Italia. Sebagai technical partner, Pertamina lantas mengembangkan bahan bakar berkualitas tinggi, Pertamax Turbo. Bahan bakar ini telah diuji coba dan digunakan dalam kejuaraan Lamborghini Blancpain Supertrofeo Series di Eropa, beberapa waktu lalu.
Secara khusus, Pertamax Turbo merupakan bahan bakar untuk kendaraan bermesin bensin yang merupakan hasil improvement teknologi yang memiliki Research Octane Number (RON) 98. Berwarna likuid merah serta dilengkapi Ignition Boost Formula (IBF), Pertamax Turbo didesain untuk mesin yang memiliki kompresi minimum 12:1 atau menggunakanTeknologi Turbocharger. Bahan bakar yang diformulasikan khusus ini memberikan keunggulan maksimal bagi kinerja mesin mobil.
Terdapat paling tidak tiga keunggulan utama yang bisa dinikmati para penggunanya. Pertama, Pertamax Turbo memberikan sensasi driveability, kendaraan menjadi lebih responsif sehingga memudahkan manuver. Kedua, memiliki akselerasi sempurna, dengan pembakaran sempurna torsi kendaraan menjadi lebih tinggi.
Ketiga, mendukung kecepatan maksimal, adanya teknologi Ignition Boost Formula (IBF) membuat bahan bakar lebih responsif terhadap proses pembakaran. Dengan formulasi sempurna ini pengendara dapat merasakan performa kendaraan secara sempurna.
Konsumsi Pertalite Meningkat 106 Persen | PT Rifan Financindo Berjangka
Ketua Umum DPC Himpunan Wiraswasta Nasional (Hiswana) Migas Balikpapan Afiudin Zainal menanggapi fenomena tersebut. Ia berujar ternyata masyarakat Balikpapan cukup paham memakai BBM terbaik untuk kualitas kendaraannya.
Daya beli masyarakat Balikpapan ia sebutkan memang bagus. Range harga antara premium dan pertalite tidak beda jauh. Jelas, masyarakat memilih BBM yang lebih bagus.
Sebelumnya ia mengatakan, pemerintah bersama Pertamina memang telah melakukan rencana penghapus peredaran premium. Tapi, mereka akan melakukannya dengan bertahap tidak langsung. Upayanya yang saat ini terjadi nozzle disejumlah SPBU secara bertahap diganti. “ Saat ini, kedua belah pihak ini telah mendorong masyarakat mulai membiasakan memakai BBM pertalite dan pertamax,” tuturnya.
Humas PT Pertamina (Persero) Marketing Operation Region (MOR) VI Bagja Mahendra menginformasikan, di Kalimantan kota yang tidak menyediakan BBM premium adalah kota Balikpapan, Banjarmasin, dan Pontianak.
SPBU lainnya, khususnya di dalam wilayah kota ia sebutkan banyak mengajukan permintaan menggant nozzle premium ke pertalite dan pertamax. Saat ini, secara bertahap pihaknya melakukan migrasi tersebut.
Terpantau Kaltim Post, disejumlah SPBU nozzle premium hanya disediakan 2-4 saja. Seperti di SPBU Km 4, nozzle untuk kendaraan roda dua yang awalnya hanya untuk premium sekarang dikhususkan untuk pertalite
Di Balikpapan konsumsi pertalite sejak awal bulan ini meningkat hingga 106 persen. Sampai 7 September lalu penggunaan bahan bakar dengan RON 90 ini konsumsi rata-rata perharinya 191 KL. Di banding bulan Agustus rata-rata perharinya 93 KL.
Dari jenis pertamax konsumsi rata-rata perharinya meningkat. Dari 36 KL di bulan lalu, September ini perharinya bisa mencapai 56 KL atau meningkat sebesar 46 persen.
Sementara konsumsi premium tergerus -44 persen. Dari konsumsi rata-rata perhari bulan lalu 224 KL. Bulan ini hanya diangka 125 KL.
Produk milik Pertamina lainnya Dexlite, meski baru diluncurkan namun konsumsinya juga trus meningkat. Kenaikannya sampai bulan ini di angka 81 persen. Sementara untuk jenis Solar juga menurun -24 persen.
Satu pekan berjalan pengalihan nozzle premium ke pertalite dari sejumlah Stasiun Pengisian Bahan Bakar (SPBU) disambut positif masyarakat Balikpapan. Tidak ada komplain. Konsumsi pertalite perlahan meningkat perharinya.
Terpisah, Wali kota Rizal Effendi mengatakan fenomena ini sangat baik sekali karena masyarakat tidak langsung telah mendukung program pemerintah mengurangi dana subsidi. Ditambah, SPBG yang menyediakan bahan bakar gas sebentar lagi dapat dijalankan.
Di sisi lain, dia juga yakin penambahan nozzle pertalite dan pertamax di SPBU akan mengurai antrean kendaraan.“Saya pikir ini bagus sekali kalau masyarakat melakukan ini. (perpindahan BBM) apalagi kalau gas juga mulai digunakan untuk umum,” sebutnya.