(BUMN) memastikan akan menambah satu direksi di PT Waskita Karya | PT Rifan Financindo Berjangka
Sementara itu sebelumnya, manajemen Waskita Karya sudah menyampaikan permintaan maaf dan duka yang mendalam kepada keluarga korban atas kejadian jatuhnya besi hollow ukuran 4x4 cm tersebut. Sebagai bentuk tanggung jawab, perseroan turut membantu proses pemakaman korban.
Sembari menunggu evaluasi dan investigasi, Waskita Karya menghentikan sementara seluruh kegiatan pembangunan proyek Rusun Pasar Rumput.
“Kami memutuskan untuk melakukan pemberhentian sementara agar segera bisa melakukan evaluasi dan pembenahan,” kata Kepala Divisi I Waskita Karya IGN Joko Herwanto.
Abe sapaan akrabnya menyatakan,penambahan satu direktur pada perseroan tersebut menyusul sering sekali terjadi kecelakaan pada proyek garapan PT Waskita Karya (Persero). Yang terbaru adalah proyek rumah susun Pasar Rumput yang menelan satu korban jiwa.
Selanjutnya, dengan tegas Ahmad Bambang mengingatkan agar BUMN Karya lainnya ikut menjalankan rekomendasi Komite Keselamatan Konstruksi yang telah disampaikan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) beberapa waktu lalu. Sehingga kasus kecelakaan konstruksi tidak akan terjadi pada kemudian hari.
"Keprihatinan yang mendalam atas insiden yang terjadi pada proyek Rumah Susun (rusun) Pasar Rumput. Terlebih insiden pada Minggu 18 Maret 2018 tersebut telah menelan korban jiwa. Sangat menyayangkan kejadian pada proyek yang dikerjakan oleh Waskita Karya tersebut," jelasnya.
"Garis besar tugasnya adalah menjamin kualitas dan keamanan sesuai standar serta aturan-aturan yang sudah ditetapkan," ujarnya melalui keterangan tertulisnya, Jakarta, Selasa (20/3/2018).
Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) memastikan akan menambah satu direksi di PT Waskita Karya (Persero) Tbk. Nantinya, pejabat tersebut akan bertanggung jawab penuh terhadap Quality, Health, Safety & Environment (QHSE).
Deputi Bidang Usaha Konstruksi dan Sarana dan Prasarana Perhubungan (KSPP) Kementerian BUMN Ahmad Bambang mengatakan, penambahan direksi PT Waskita Karya (Persero) Tbk tersebut akan disahkan dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) pada April nanti.
Selain menambah satu Direktur, Kementerian BUMN juga akan merombak jajaran Direksi Waskita Karya sesuai instruksi Komite Keselamatan Konstruksi (KKK).
Setelah Rombak Direksi, Apa Lagi Sanksi ke Waskita? | PT Rifan Financindo Berjangka
Basuki mengatakan saat ini pihak Komite Keselamatan Konstruksi (KKK) masih mengevaluasi Waskita. Dia bilang pada Jumat 23 Maret 2018 ini, KKK akan memanggil Waskita sekaligus pihak konsultannya untuk dimintai laporan.
"Ya nanti saya lihat laporannya dulu, kan belum. Belum ada laporan. Jadi Jumat nanti akan ketemu lagi, baru nanti laporan ke saya," kata Basuki.
Basuki kembali menegaskan untuk bisa menilai pemberian sanksi yang diberikan kepada Waskita, pihaknya masih harus menunggu laporan dari KKK pada Jumat nanti.
"(Sejauh ini perombakan direksi) karena kan untuk yang kecelakaan kemarin (Becakayu), yang ini (pasar rumput) kan belum. Tergantung nanti rekomendasi komite kita lihat dulu. Nanti kita lihat," tuturnya.
Pemerintah melalui Kementerian BUMN pun berencana merombak jajaran direksi Waskita. Namun, beberapa pihak menilai perombakan direksi saja tak cukup menjadi solusi atas banyak insiden yang dialami Waskita.
Menanggapi itu, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengatakan saat ini pihaknya belum memberikan sanksi lain untuk Waskita terkait insiden yang terbaru. Sejauh ini, rekomendasi sanksi yang diberikannya baru sekadar perombakan direksi.
"Nggak ada, kan rekomendasinya sudah resmi kita sampaikan. Nggak ada. Kalau dari KKK yang sudah saya sampaikan ke Bu Rini (Menteri BUMN) dan Menteri Perhubungan," katanya di Kementerian PUPR, Jakarta, Selasa (20/3/2018).
PT Waskita Karya (Persero) Tbk mendapat banyak sorotan belakangan ini. Sebab, beberapa proyeknya banyak terjadi insiden, mulai dari kecelakaan konstruksi pada proyek Tol Becakayu, hingga yang terbaru kecelakaan kerja di proyek Rusun Tingkat Tinggi Pasar Rumput yang digarap perusahaan.
Jadi Penanggung Jawab Keselamatan Proyek, Menteri Rini Bakal Tambah Direksi Waskita Karya | PT Rifan Financindo Berjangka
Rencananya, penambahan direksi Waskita Karya tersebut akan disahkan dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) pada April nanti.
Sementara itu, manajemen Waskita Karya sudah menyampaikan permintaan maaf dan duka yang mendalam kepada keluarga korban atas kejadian jatuhnya besi hollow ukuran 4x4 cm tersebut. Sebagai bentuk tanggung jawab, perseroan turut membantu proses pemakaman korban.
Sembari menunggu evaluasi dan investigasi, Waskita menghentikan sementara seluruh kegiatan pembangunan proyek Rusun Pasar Rumput.
“Kami memutuskan untuk melakukan pemberhentian sementara agar segera bisa melakukan evaluasi dan pembenahan,” kata Kepala Divisi I Waskita Karya, IGN Joko Herwanto.
Selanjutnya, dengan tegas Ahmad Bambang mengingatkan agar BUMN Karya menjalankan rekomendasi Komite Keselamatan Konstruksi yang telah disampaikan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) beberapa waktu lalu.
Sebagai upaya pembenahan dalam hal keselamatan kerja konstruksi, Kementerian BUMN berencana menambah satu posisi jabatan direksi Waskita Karya. Nantinya, pejabat tersebut akan bertanggung jawab penuh terhadap quality, health, safety & environment (QHSE).
"Garis besar tugasnya adalah menjamin kualitas dan keamanan sesuai standar serta aturan-aturan yang sudah ditetapkan," kata Ahmad Bambang kepada wartawan, Selasa (20/3/2018).
Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) menyatakan keprihatinan yang mendalam atas insiden yang terjadi pada proyek Rumah Susun (rusun) Pasar Rumput. Terlebih insiden pada Minggu (18/3/2018) tersebut telah menelan korban jiwa.
Deputi Bidang Usaha Konstruksi dan Sarana dan Prasarana Perhubungan (KSPP) Kementerian BUMN, Ahmad Bambang sangat menyayangkan kejadian pada proyek yang dikerjakan PT Waskita Karya (Persero) Tbk tersebut.