Pemerintah mensyaratkan penggunaan BBM setara Euro 4 mulai bulan Mei 2018 di Jabodetabek | PT Rifan Financindo Berjangka
Lebih jauh dijelaskan bahwa ketersediaan dan distribusi BBM berkualitas akan berdampak positif bagi kepentingan produksi dan daya saing industri otomotif nasional.
“BBM berkualitas dan ramah lingkungan menjadi daya tarik tersendiri bagi konsumen, apalagi produsen otomotif telah mensyaratkan BBM berkualitas tinggi dengan oktan 92 untuk kendaraan di atas tahun 2010,” tutur Arya.
Pertamax series yang diproduksi Pertamina memiliki tiga keunggulan yaitu detergensi, yang berfungsi untuk membersihkan deposit sulfur yang berada di dalam mesin, demulsifier yang bersifat untuk menghindari kandungan air dalam BBM dan yang ketiga adalah corrotion inhibitor yaitu untuk mencegah karat pada mesin. Dengan keunggulan tersebut, mesin menjadi lebih bersih dan umur kendaraan menjadi lebih awet. Kedua, anti knocking karena suara mesin lebih halus. Dan ketiga Pembakaran menjadi lebih sempurna sehingga konsumsi BBM bisa lebih irit.
Terkait penyediaan BBM berkualitas, Pertamina terus menjalankan berbagai program modernisasi kilang (Refinery Development Masterplan Program/RDMP) dan pembangunan kilang baru (Grass Root Refinery/GRR). Dengan program ini, dalam 5 hingga 7 tahun ke depan Pertamina menargetkan bisa memproduksikan BBM berkualitas dan ramah lingkungan standar Euro-5. Saat ini, sejumlah kilang Pertamina antara lain di Balikpapan, Balongan dan Cilacap, telah disiapkan untuk menghasilkan produk BBM berkualitas tinggi seperti Pertamina Dex, Pertamax dan Pertamax Turbo.
“Sesuai Peraturan Menteri (Permen) KLHK No 20 tahun 2017, maka BBM berkualitas tinggi dan ramah lingkungan akan menjadi pilihan masyarakat. Penyediaan BBM berkualitas merupakan komitmen Pertamina menekan pencemaran udara dan menjamin efisiensi kendaraan,” ujar Arya.
Hal itu diungkapkan Manager External Communication PT Pertamina (Persero) Arya Dwi Paramita kegiatan Bro Ringo (Obolan Ringan Otomotif), Mitos & Fakta, Seputar BBM dan Pelumas, ini digelar di Bogor, Senin (26/3. Menurut Arya, penyiapan BBM setara Euro 4 sesuai peraturan akan berlangsung secara bertahap di Indonesia. PT Pertamina (Persero) berkomitmen menyediakan BBM berkualitas dan ramah lingkungan bagi masyarakat.
Arya Dwi Paramita mengemukakan aturan penerapan BBM yang ramah lingkungan digencarkan pemerintah, agar kualitas udara lebih sehat. Dia mengutip pemantauan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, beberapa kota besar di Indonesia memiliki kualitas udara yang sudah melampaui ambang batas baku mutu udara yang sehat. Jakarta misalnya, Per Januari 2017 – Januari 2018, kualitas udaranya mencapai 35 ug/m3, sudah melampaui standar WHO 25 ug/m3. Penyebab utamanya adalah gas buang kendaraan bermotor dengan mesin yang menggunakan BBM berkualitas rendah.
Menjelang pelaksanaan Asian Games pada Agustus 2018 dan Pertemuan IMF pada Oktober 2018, pemerintah mensyaratkan penggunaan BBM setara Euro 4 mulai bulan Mei 2018 di Jabodetabek, Palembang, Surabaya, Yogyakarta, Banyuwangi, Bali, Bandung dan Labuan Bajo.
Ratusan Mahasiswa Riau Demo Tolak Kenaikan Harga BBM | PT Rifan Financindo Berjangka
Aksi mahasiswa kali ini dilakukan di sejumlah titik. Siang tadi, massa menggelar aksi di depan gedung DPRD Riau di Jalan Jenderal Sudirman. Dan sore ini akan langsung ke kantor Pertamina di jalan Sisingamangaraja. Di sana mahasiswa akan melakukan aksi serupa dan menyampaikan aspirasinya menolak kenaikan harga BBM. Unjuk rasa dikawal ketat oleh ratusan aparat kepolisian yang berada di lokasi.
Ratusan mahasiswa berunjuk rasa di jalan Sisingamangaraja, di depan kantor Pertamina Pekanbaru, Rabu (28/3/2018). Aksi ini menyusul naiknya harga Bahan Bakar Minyak (BBM) beberapa hari yang lalu.
Mahasiswa sejumlah universitas di Riau ini tergabung dalam Aliansi Rakyat Menggugat, terdiri dari Universitas Riau, UIN, UIR, PCR dan kampus lainnya.
Tolak Kenaikan BBM, Mahasiswa Dorong Sepeda Motor Berjamaah ke Kantor Pertamina | PT Rifan Financindo Berjangka
Amatan Serambinews.com, mahasiswa mendorong sepeda motor dari Bundaran Simpang Lima Banda Aceh menuju ke Kantor Pertamina yang berada dekat dengan gedung DPRA.
Jalan Teuku Daud Beureueh tampak dipenuhi mahasiswa yang mendorong sepeda motor mereka, sehingga para pengguna jalan raya lainnya rela antre di belakang mahasiswa.
Puluhan mahasiswa kemudian memarkirkan sepeda motor mereka di depan Kantor Pertamina Banda Aceh.
Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa Pembela Rakyat, mendorong sepeda motor secara berjamaah dalam aksi mereka di Banda Aceh, Rabu (28/3/2018).
Aksi dorong sepeda motor itu dilakukan sebagai bentuk protes atau menolak kebijakan Pemerintah Indonesia menaikkan harga BBM jenis pertalite.