PT. Rifan Financindo Berjangka News

PT. Rifan Financindo Berjangka adalah anggota dari dua bursa berjangka yang ada di Indonesia yaitu Bursa Berjangka Jakarta (BBJ) dan Indonesia

PT Rifan Financindo Berjangka

  • PT Rifan Financindo Berjangka
  • Profil PT Rifan Financindo Berjangka
  • Legalitas PT Rifan Financindo Berjangka
  • Penghargaan PT Rifan Financindo Berjangka
  • Fasilitas dan Layanan PT Rifan Financindo Berjangka
  • DROPDOWN MENU
Home » PT Rifan Financindo Berjangka » PT Rifan Financindo Berjangka Cabang Axa » "…Jangan Lagi Ada Perampokan Uang Rakyat…"

"…Jangan Lagi Ada Perampokan Uang Rakyat…"

Posted by PT. Rifan Financindo Berjangka News on Sabtu, 27 Agustus 2016
Label: PT Rifan Financindo Berjangka, Label: PT Rifan Financindo Berjangka Cabang Axa

Membaca Sinyal Menkeu Sri Mulyani | PT Rifan Financindo Berjangka Cabang Axa



Semakin lama Presiden Joko Widodo berkuasa, kualitas KAK semakin merosot. Kemerosotan ini yang harus dijawab. Selama masyarakat tidak bisa diyakinkan, apapun yang dikerjakan pemerintah tak akan dinilai secara positif. Setiap tahun dilakukan perombakan kabinet, kalau KAK sudah merosot, pergantian Menteri tak akan menolong.

Persoalan yang dikeluhkan rakyat pada hakekatnya tidak muluk-muluk. Sebab persoalan itu, bukan hal yang baru.

Pelan tetapi pasti, langkah-langkah Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati (SMI) menunjukkan bahwa dia merupakan pejabat negara yang punya integritas. Pejabat tinggi negara yang mau memperbaiki keadaan, mencegah Indonesia terpuruk ke krisis yang ekstra fatal.

Dia paham yang dihadapi pemerintahan Joko Widodo dan Jusuf Kalla sangat mendasar. Tidak sekedar krisis multi dimensi dan "carry over" atas persoalan rezim SBY. Tetapi sudah bertambah dengan krisis kredibilitas, akuntabilitas dan kapabilitas (KAK).

Jangan bilang Tax Amnesty ditujukan untuk orang-orang kaya yang menyimpan uang mereka di luar negeri. Tapi kenyataannya petugas pajak mulai menakut-nakuti para wajib pajak di dalam negeri yang setia pada UU.

Sementara target pemasukan pajak dari mereka yang menyimpan uang di luar negeri tidak tercapai, kegagalan itu mau ditutupi dengan mau menaikan cukai rokok di dalam negeri.

Rezim Widodo dan Kalla mulai berbicara dengan standar ganda. Lain yang diucapkan lain pula yang dilaksanakan.

Kehadiran SMI dalam pemerintahan Presiden Joko Widodo bukan karena ideologi kepartaian. SMI tidak sekedar mau menolong rezim Joko Widodo-Jusuf Kalla. Tapi mau menolong Indonesia.

Sekalipun yang memanggilnya pulang dari Washington, Amerika Serikat seorang Presiden RI tetapi kesediaannya menuruti panggilan tersebut, lebih dikarenakan alasan nasionalisme, kebangsaan dan kenegarawanan.

Artinya, SMI sangat sadar bahwa tugas yang diembannya bukan untuk "ABJWS-Asal Bapak Joko Wdodo Senang". Itu sebabnya kehadirannya lebih dilihat sebagai seorang dokter ahli ketimbang teknokrat apalagi politisi.

Dari kacamatanya sebagai seorang dokter ahli itulah SMI mencoba menyembuhkan penyakit kritis yang mendera pasien bernama Indonesia Raya.

Sebagai dokter ahli, SMI tidak perlu menggunakan waktu yang lama memilih obat dan terapi mana yang paling tepat. Dia juga tidak perlu berbasa-basi dengan sesama anggota kabinet.

Sebab SMI juga mungkin sadar bahwa kehadirannya dalam kabinet Joko Widodo tidak sepenuhnya disambut dengan hati yang tulus oleh sesama menteri apalagi mereka yang berada di luar pemerintahan.

Hal mana tercermin dari berbagai julukan ataupun reaksi serta label yang disematkan pada dirinya.

Namun SMI tidak peduli. Bagi SMI, tudingan itu tak harus digubris atau direspons. Tapi cukup dijawab dengan komitmen kerja.

SMI tidak sedang bersyukur dipilih atau dipercaya menduduki pos Menkeu/Bendahara Negara.

Dia tidak sekedar menjadi pembantu Presiden. Dimana kalau tidak diperintah majikan (Presiden), maka dia tak akan bergerak apalagi mengambil inisiatif.

Dia sedang memperlihatkan kemampuannya bahwa ia memang kapabel dengan posisinya itu.

Kalau di Bank Dunia, organisasi yang biasa menangani persoalan ratusan negara, lalu apa sulitnya menangani persoalan sebuah negara-Indonesia Raya?

Pernyataan atau penilaiannya tentang Indonesia sebagai negara yang tengah menghadapi "the perfect storm" menyiratkan kesan dia cukup paham krisis Indonesia sekaligus dia tahu solusinya.

Jika disederhanakan krisis Indonesia sudah seperti "benang kusut". Kekusutan itu sudah bermetamorfosa dalam bentuk "lingkaran setan".

Karena tidak ingin sekedar menjadi pembantu presiden, maka langkah pertama yang dilakukannya adalah mereview APBN. Hasil inisiatifnya menyimpulkan bahwa angka APBN tidak sesuai dengan kemampuan.

Solusinya, anggaran sejumlah kementerian mengalami pemangkasan.

Secara politik APBN 2016 bertujuan untuk meningkatkan kegiatan pembangunan dan mensejahterahkan rakyat.

Tetapi dalam kenyataannya, APBN disepakati oleh para politisi Senayan dan teknokrat di Lapangan Banteng (Kementerian Keuangan) dan Taman Suropati (Bappenas) hanya untuk menunjukkan bahwa rezim sekarang bekerja lebih progresif.

Secara matematika politik, dengan APBN seperti itu pemerintah bersama parlemen sudah melakukan "pembohongan" kepada publik.

Uang untuk membangun dan mensejahterakan rakyat tidak tersedia bahkan dicari sampai ke dasar samudera saja belum tentu ketemu. Tapi dalam pembukuan di Bendahara Negara seolah semua pemasukan itu akan sangat mudah diperoleh. Sama dengan memetik daun kangkung. Tidak perlu memanjat. Begitu mudah proyeksi APBN disegel dengan Undang-Undang.

Sadar atas kemampuan mendapatkan uang yang dibutuhkan APBN tidak mudah, akhirnya SMI sebagai Bendahara Negara mengambil keputusan revolusioner. Pemangkasan!

Kalau persoalan anggaran ini disejajarkan dengan persoalan rumah tangga, apa yang dilakukan oleh SMI adalah ajakan untuk hidup secara realistis. Jangan hidup dengan khayalan tanpa mempedulikan kemampuan.

Ibarat tukang cari duit, SMI tidak mau memberi janji muluk-muluk kepada anggota keluarga. Baginya tahun 2016 atau beberapa tahun ke depan, sang tukang cari duit belum bisa memberi kenyamaman kepada anggota keluarganya. Belum mampu membelikan mobil baru, tamasya ke luar negeri, shopping ke Singapura atau berleha-leha di mall-mall papan atas.

Maunya SMI atau Mbak Ani, anggota keluarga yang selama ini terbiasa makan di restoran kelas satu, bila perlu makan di Warteg (Warung Tegal) atau penjaja makanan di resto AMIGOS (Agak MInggir Got Sedikit).

Yang cukup menarik, sekalipun kebijakannya sebagai Bendahara Negara jelas-jelas seperti megoreksi bahkan cukup menampar muka para individu yang "sudah membohongi" Presiden Joko Widodo, kali ini tak ada atau belum ada yang berani berreaksi.

Sepinya reaksi atas keberanian SMI melaksanakan kebijakan di bidang anggaran ini, tentu saja cukup positif. Artinya kabinet Joko Widodo dan Jusuf Kalla ini, sudah mengalami reformasi mental. Bukan Revolusi Mental.

Mereka, para anggota kabinet, termasuk Presiden dan Wakil Presiden mungkin sadar bahwa SMI memang sosok yang punya kapabilitas.

Sejak dilantik 27 Juli 2016, dalam waktu kurang dari satu bulan menjabat sebagai Menkeu, SMI telah menunjukkan identitas dan karakternya.

Dia tidak segan-segan menjawab soal kabar kenaikan harga rokok per bungkus menjadi Rp. 50.000,-.

Memang pernyataan SMI soal kenaikan harga rokok itu belum final. Tetapi paling tidak penegasannya beberapa hari lalu bahwa Kementerian Keuangan sedang mengkaji hal tersebut, untuk sementara sudah cukup menetralkan dan menetramkan suasana.

Tapi yang tak kalah menetramkan penegasannya agar BUMN jangan jadi bancakan. BUMN jangan selalu minta suntikan dana apabila diminta untuk menjadi agen pembangunan (agent of development). Artinya ada harapan misalnya tiga bank BUMN yang dijadikan "agunan" kepada pemerintah RRT, untuk sebuah proyek bernilai Rp. 75,- triliun, bakal ditinjau.

Pemahaman saya, semoga tidak keliru, pernyataan SMI tentang BUMN kali ini, sedang mengingatkan bahwa selama ini BUMN seakan-akan terpisah dari Kementerian Keuangan, tidak berdasar.

Semua pengeluaran dan pemasukan keuangan negara harus diketahui dan disetujui Menkeu.

SMI menghendaki - sekali lagi semoga tidak salah tafsir, agar Menteri BUMN Rini Soemarno jangan lagi membuat kebijakan tanpa melibatkan Kementerian Keuangan, sepanjang hal itu berkaitan dengan masalah uang dan keuangan.

Sinyal yang cukup jelas dari SMI adalah dengan memotong anggaran Proyek Kereta Api Cepat Jakarta-Bandung. Padahal selama ini proyek itu dikenal sebuah proyek eksklusif Menteri Rini Soemarno (Rinsoe). Dalam proyek ini, Presiden Widodo terkesan sangat membela Rinsoe.

Jadi yang menjadi ujian sekarang, sejauh mana sikap Presiden Widodo. Apakah akan bersikap netral atau memilih berpihak pada SMI atau Rinsoe.

Sikap SMI terhadap proyek kereta api cepat ini, tak boleh dianggap seperti sebuah lemparan batu dari orang yang bersembunyi di semak-semak.

Sebeb seperti postingan di time line Saafroedin Bahar, seorang mantan pejabat teras Sekretariat Negara, Presiden Widodo perlu memperhatikan laporan kantor berita Reuters (Inggeris) bahwa dalam proyek kereta api cepat ini ada uang sebanyak US$ 5,- juta yang diperkirakan sebagai gratifikasi yang jatuh ke salah seorang anak buah Presiden Joko Widodo.

Bahkan KPK pun diminta untuk pro aktif melakukan penyelidikan.

Kini semuanya terpulang kepada Presiden Joko Widodo sebagai "user". Apakah sang "user" akan melakukan keberpihakan atau bersikap sebagai negarawan.

Situasi ini tentu saja ringan-ringan berat dan gampang-gampang susah.

Tapi pernyataan SMI sendiri seperti sinyal yang bisa ditafsirkan bahwa dia seorang yang "nothing to lose".

Dia ingin berada dalam lingkaran pemerintahan yang akuntabel. Setidaknya mengikuti budaya akuntabelitas yang diterapkan di Bank Dunia, lembaga internasional dimana SMI pernah berkarir selama enam tahun.

Secara implisit SMI sudah menegaskan jangan lagi ada perampokan atas uang rakyat.

Pada intinya rakyat berharap agar semua kebijakan pemerintah bisa dipahami oleh logika sederhana. Semua kebijakan diyakini bertujuan untuk kepentingan umum, bukan orang per orang ataupun kelompok dan partai.


Sri Mulyani Tak Punya Medsos | PT Rifan Financindo Berjangka Cabang Axa



Dalam penelusuran, memang ada beberapa akun dengan atas nama Sri Mulyani di media sosial Facebook dan Twitter.

Persoalan ini dianggap merupakan ulah orang yang tidak bertanggung jawab dan dapat berpotensi merugikan banyak pihak, baik pribadi, institusi maupun masyarakat. Masyarakat pun diminta berhati-hati

Akun tersebut sebelumnya dikelola oleh pihak Bank Dunia. Seiring dengan posisi Sri Mulyani yang sebelumnya manjabat sebagai Direktur Bank Dunia.

"Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati tidak mempunyai akun media sosial selain LinkedIn yang sebelumnya dikelola oleh pihak Bank Dunia," tulis pengumuman tersebut.

Kementerian Keuangan (Kemenkeu) mengeluarkan pengumuman terkait dengan media sosial yang menyerupai dan mengatasnamakan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati. 

Berdasarkan pengumuman nomor 5/SJ.6/2016 dari situs resmi Kemenkeu, Sabtu (27/8/2016), bahwa Sri Mulyani hanya memiliki satu akun media sosial, yaitu LinkedIn.



Kalla Bersyukur Sri Mulyani Temukan Salah Hitung Anggaran Tunjangan Guru Rp 23,3 Triliun | PT Rifan Financindo Berjangka Cabang Axa



Akhirnya, dalam rapat dengan Komisi XI DPR, Kamis (25/8/2016) kemarin, Menkeu memutuskan untuk menunda pencarian dana Rp 23,3 triliun tersebut.

Wakil Presiden Jusuf Kalla bersyukur, Menteri Keuangan Sri Mulyani menemukan kelebihan dana anggaran tunjangan profesi guru di Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara 2017.

"Kalau kelebihan ya dipotong. Yang penting belum dibelanjakan," kata Kalla di Kantor Wakil Presiden, Jumat (26/8/2016).

Semula, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan mengusulkan dana tunjangan profesi guru sebesar Rp 69,7 triliun dan sudah lolos dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Perubahan (APBN-P) 2016.

Namun, dalam rapat, Menteri Keuangan Sri Mulyani menemukan bahwa Rp 23,3 triliun merupakan dana yang over budget atau berlebih.

Sebab, dana anggaran guru yang tersertifikasi ternyata tidak sebanyak itu.

Wapres Kalla sendiri mengaku belum mengetahui penyebab adanya kelebihan dana Rp 23,3 triliun tersebut.

Namun, ia mengakui ada kesalahan sehingga dana yang dianggarkan berlebih dari yang sebenarnya dibutuhkan.

"Saya belum tahu masalahnya, tetapi ya tentu salah hitung," ucap Kalla.



PT Rifan Financindo


0 Response to ""…Jangan Lagi Ada Perampokan Uang Rakyat…""

← Posting Lebih Baru Posting Lama → Beranda
Langganan: Posting Komentar (Atom)

Social Media

LINKS

  • PT Rifan Financindo Berjangka Pusat
  • Berita PT Rifan Financindo Berjangka
  • PT Rifan Financindo Berjangka Pekanbaru
  • PT Rifan Financindo Berjangka Surabaya
  • PT Rifan Financindo Berjangka Semarang
  • PT Rifan Financindo Berjangka Medan
  • PT Rifan Financindo Berjangka Palembang
  • PT Rifan Financindo Berjangka Jakarta STC
  • PT Rifan Financindo Berjangka Solo
  • PT Rifan Financindo Berjangka Bandung
  • PT Rifan Financindo Berjangka Axa
  • PT Rifan Financindo Berjangka
  • PT Rifan Financindo Berjangka
  • PT Rifan Financindo Berjangka
  • Rifan Financindo
  • PT Rifan Financindo
  • RifanFinancindo

POPULAR POSTS

  • Tidak Hanya Investasi, Emas Juga Bisa Jadi Tabungan Terbaik
    Antam Menyediakan Brankas Berzakat Khusus Umat Muslim | PT Rifan Financindo Berjangka Pusat Suripah (60) masih ingat betul, betap...
  • Data Nasabah Diduga Bocor, Ini Penjelasan BRI
    Data Nasabah Diduga Bocor, Ini Penjelasan BRI | PT Rifan Financindo Berjangka Bambang bilang nasabah harus lebih berhati-ha...
  • Surabaya, 31 Oktober 2009 - PT ANTAM Tbk (ASX - ATM; IDX - ANTM) melakukan pengembangan usaha dengan meluncurkan produk investasi emas murni (999,9) dalam bentuk perhiasan cincin. Bisnis online merupakan salah satu cara cerdas agar kita bisa mendapatkan pemasukan tambahan. Pertanyaan yang sering muncul adalah, adakah bisnis online gratis? Bila kita memahami lebih detail, tentu saja ada bisnis online yang gratis tanpa modal yang besar. Kita hanya perlu memanfaatkan segala fasilitas yang kita miliki. Cukup bermodal jaringan internet serta laptop, bisnis pun bisa Kita kembangkan. Asal Anda mampu meluangkan segala fikiran, tenaga serta waktu bisnis tersebut pasti akan berkembang. Dalam menjalankan bisnis online, memang di perlukan pemikiran yang matang tentang prospek bisnis tersebut ke depannya. Jangan sampai bisnis tersebut hanya berjalan seumur jagung, baca juga Beberapa Pilihan Inspirasi Ide Bisnis Kreatif.
    Pendiri sekaligus CEO Bukalapak - Achmad Zaky - menjelaskan bahwa produk terbarunya ini memberikan banyak keuntungan untuk masyarakat. Salah satunya dalam hal modal investasi yang 'hanya' dimulai dari Rp 10 ribu. Selain itu, tentu juga bisa menguntungkan. Investor yang berani menanamkan uang mereka dengan penuh risiko, 50% perusahaan start-up atau perusahaan dengan kemitraan gagal total, kata Rose. Seorang investor kaya biasanya menghasilkan 20 sampai 50 kali lipat dari investasi awal mereka pada satu atau dua perushaan yang sukses.
    Oleh karena itu, bisa untung dari harga turun itu hanya bisa terjadi dalam trading emas online. Emas yang bisa Anda beli di pegadaian juga tersedia dengan berbagai pilihan berat dan ukuran. Mulai dari 5 gr, 10 gr, 25 gr, 50 gr, 100 gr, hingga 1 kg. Dari pilihan tersebut, Anda bisa memilih investasi emas di pegadaian sesuai anggaran investasi Anda. Salah satu ketakutan orang saat membeli emas adalah mendapat emas imitasi alias palsu. Namun, hal ini tidak akan terjadi pada investasi emas online. Anda akan memperoleh emas yang dijamin kemurniannya serta memiliki kualitas terbaik. Seperti EmasGoGo yang hadirkan emas Antam dan emas UBS.
    -
    PT Rifanfinancindo for Development of Economics and Finance (Indef), Enny Sri Hartati mendorong agar pemerintah Jokowi-JK membuat aturan jelas dan terintegrasi soal keberadaan transportasi online di Tanah Air. Menurutnya, kehadiran transportasi ini tidak hanya sebagai alat transportasi, tetapi juga membantu di sektor perdagangan dan pariwisata.
    Kalau Anda sudah lepas atau bisa memenuhi semua kebutuhan sehari-hari Anda tanpa adanya kekurangan apapun, strategi ini bisa Anda gunakan untuk total berinvestasi dalam bentuk emas batangan. Tentu saja ini dengan asumsi kalau harga emas ini cenderung naik. Jadi dana atau modal anda bukan di pegang langsung oleh manajernya. Dengan begitu, maka uang yang terkumpul tidak terancam di bawa kabur oleh manajernya, seperti dalam kasus investasi bodong.investasi online ojk
    Oleh karena itu, ReksaDana merupakan produk yang aman dan berbeda dengan investasi bodong yang tidak memiliki dasar hukum yang jelas dan merupakan instrumen investasi yang tepat untuk investor pemula karena dana investor ReksaDana di kelola oleh Manajer Investasi. Cara Terpercaya Bisnis Investasi Forex Pemula Indonesia. Tips Investasi Maret 7, Indra Sugiarto. Tips Investasi Januari 8, Indra Sugiarto.
    Di Indonesia, investasi emas online diawasi oleh Kementerian Perdagangan melalui Badan Pengawas Perdagangan Berjangka dan Komoditi (BAPPEBTI). Oleh karena itulah broker pilihan kita harus terdaftar sebagai anggotanya sehingga jika terjadi suatu hal maka keamanan uang kita dijamin sepenuhnya oleh pemerintah. Cara mengeceknya sangat mudah yaitu dengan mengunjungi website BAPPEBTI dan melihat langsung daftar nama perusahaan yang berada di bawah naungan otoritas berjangka. Apabila namanya ada, kita tinggal menghubungi langsung kantor perwakilan pialang tersebut untuk mendaftarkan diri. Jangan pernah mempercayai modal anda kepada broker yang tidak terdaftar di BAPPEBTI, tidak peduli betapa manisnya iming-iming yang mereka tawarkan.
    Dengan mengetahui topik-topik yang sering dibahas di jejaring sosial, investor dapat menghindari salah satu penyebab loss dalam investasi emas karena sudah mengetahui perkembangan pasar lewat medsos. IPOTGO Rifan Financindo Berjangka yang Terintegrasi. Dengan 1 AKUN, 1 APLIKASI nasabah dapat berinvestasi di Saham, Reksadana dan ETF. Bisnis Investasi Terbaik Di Indonesia, Legal & TERPERCAYA. Tidak mudah bangkrut, Tahan banting, Anti Gagal, Dan Pastinya Anti Kendor, Gaspol, lancar jaya.
    Khusus reksa dana, sebelum Anda berbelanja online, Anda harus mengenal tentang reksa dana. Menurut Undang-undang Pasar Modal nomor 8 Tahun 1995 pasal 1 ayat (27), Reksa dana adalah wadah yang dipergunakan untuk menghimpun dana dari masyarakat pemodal yang selanjutnya diinvestasikan dalam portofolio Efek (instrumen investasi pasar modal yang berupa Efek Pasar uang, Efek Hutang atau Efek saham) oleh Manajer Investasi yang telah mendapatkan ijin usaha dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
    Banyak orang yang ingin berinvestasi namun takut terkena penipuan. Penipuan kebanyakan terjadi ketika orang menginvestasikan uangnya pada perusahaan yang tidak memiliki kredibilitas yang baik. Berbeda dengan Pegadaian yang merupakan lembaga resmi milik pemerintah. Menabung emas di Pegadaian adalah cara investasi emas untuk pemula yang terbaik dan paling aman.
  • PENGALAMANAN KERJA DI PT. RIFAN FINANCINDO BERJANGKA
    Pengalaman penyaringan pada PT. Rifan Financindo Berjangka yang ada dimulai saat aku mengunjungi Job Fair, tetapi Job Fair yang saya datangi...
  • Sri Mulyani Jawab Utang RI Rp 9.000 T Versi Prabowo
    Prabowo Subianto kembali mengkritik pemerintahan kabinet kerja | PT Rifan Financindo Berjangka "Utang-utang kita sudah...
  • Harga Emas Antam Susut Jadi Rp 632 Ribu per Gram
    Harga emas batangan atau Logam Mulia milik PT Aneka Tambang Tbk (Antam) hari ini dibuka turun | PT Rifan Financindo Berjangka S...
  • Sebab Utama Kuliner Legenda Lokal 'Embuskan Napas Terakhir'
    PT Rifan Financindo Berjangka  - Keberagaman suku dan budaya Indonesia sesungguhnya memberikan berbagai 'keuntungan.' Keberag...
  • Anies Hanya Fokus ke Pajak Ferrari dan Lamborghini
    Mobil Ferrari dan Lamborgini sebagai contoh jenis kendaraan yang menunggak pajak menuai kritikan | PT Rifan Financindo Berjangka ...
  • Registrasi Ulang Kartu Prabayar Tembus 200 Juta Pelanggan
    Jumlah pengguna kartu prabayar yang telah melakukan registrasi sejak 31 Oktober 2017 mencapai 200,2 juta pelanggan | PT Rifan Financindo Be...
  • Blok Mahakam Aset Penting Bagi Indonesia
    Pertamina membentuk anak usaha yang nantinya akan khusus mengurusi Blok Mahakam | PT Rifan Financindo Berjangka  Ia mengatakan,...

Label

  • APBN-P
  • Asian Games 2018
  • Bandara Soekarno-Hatta
  • Banjir
  • Bisnis
  • BPS
  • BTN
  • bulutangkis
  • BUMN
  • Ekonomi
  • Ekspor
  • emas
  • Emas Antam
  • GBK
  • Harga Emas
  • IHSG
  • Impor Daging
  • Investasi
  • Kesehatan
  • Keuangan Syariah
  • Kinerja Ekspor Impor
  • KKP
  • Maritim
  • Minyak Mentah
  • Morotai
  • Natuna
  • olimpiade rio 2016
  • OPEC
  • owi butet
  • Pariwisata
  • Perdagangan
  • Perekonomian
  • pt
  • PT Rifan Financindo
  • PT Rifan Financindo Berjangka
  • PT Rifan Financindo Berjangka Cabang Axa
  • PT Rifan Financindo Berjangka Cabang Bandung
  • PT Rifan Financindo Berjangka Cabang Jakarta STC
  • PT Rifan Financindo Berjangka Cabang Medan
  • PT Rifan Financindo Berjangka Cabang Palembang
  • PT Rifan Financindo Berjangka Cabang Pekanbaru
  • PT Rifan Financindo Berjangka Cabang Semarang
  • PT Rifan Financindo Berjangka Cabang Solo
  • PT Rifan Financindo Berjangka Cabang Surabaya
  • PT Rifan Financindo Berjangka Pusat
  • PT Rifan Financindo Cabang Bandung
  • PT Rifan Financindo Cabang Jakarta STC
  • PT Rifan Financindo Cabang Medan
  • PT Rifan Financindo Cabang Palembang
  • PT Rifan Financindo Cabang Pekanbaru
  • PT Rifan Financindo Cabang Semarang
  • PT Rifan Financindo Cabang Solo
  • PT Rifan Financindo Cabang Surabaya
  • PT Rifan Financindo Pusat
  • PT Rifanfinancindo
  • PT Rifanfinancindo Berjangka
  • Pulau Suaka Pajak
  • RAPBN
  • Rifan Financindo
  • Rifan Financindo Berjangka
  • Rifanfinancindo
  • Rifanfinancindo Berjangka
  • Rokok
  • Rupiah
  • Saham
  • Sukuk Tabungan
  • Tabungan
  • Tax Amnesty
  • Tax Haven
  • Terminal 3
  • UKM
  • Wirausaha
  • WTI
Copyright 2014 PT. Rifan Financindo Berjangka News. All Rights Reserved. Editor Theme By Angga Widianthara. Powered by Blogger